Peringatan pertama pada Hari al-Dar (Yaum al-Dar)

Al-Bukhari  dan Muslim menceritakan dari Abu Hurairah yang mengatakan:

“ Ketika ayat: “ dan berikanlah peringatan kepada kaum kerabatmu yang terdekat…” diwahyukan, Nabi (s.‘a.w) bangkit dan bersabda: Wahai kaum Quraisy, aku tidak boleh  menyelamatkanmu dari Allah, wahai anak-anak ‘Abd al-Manaf aku tidak dapat menyelamatkanmu dari Allah, wahai Safiyah, aku tidak dapat menyelamatkanmu dari Allah, wahai Fatimah (‘a.s), ambillah apa saja dariku yang kamu sukai, aku tidak dapat menyelamatkanmu dari Allah.”

Kritikan

    Ayat ini diwahyukan pada peringkat awal kenabian Muhammad (s.‘a.w) sebelum dakwah secara terbuka di kota Makkah pada ketika Abu Hurairah masih lagi berada di Yaman karena dia hanya datang ke kota Hijaz dan menganuti Islam selepas 20 tahun ia diwahyukan.

    Tidak timbul persoalan Abu Hurairah menceritakan sesuatu tentang ayat ini ataupun tentang cara diwahyukannya. Abu Hurairah telah merosakkan hadith ini dan mengubah-ubahkan penyusunannya. Hadith ini adalah salah sebuah hadith yang diakui sahih tetapi riwayatnya menyebutkan bahwa pada hari wahyu tersebut diturunkan, Nabi (s.‘a.w) mengumpulkan kaum kerabat baginda (s.‘a.w) yang terdekat termasuklah bapa saudaranya, Abu Talib, Hamzah, ‘Abbas dan juga Abu Lahab yang dilaknat.

Nabi (s.‘a.w) menyeru semuanya kepada jalan Allah dan di antara lain, baginda berkata: Dengan sebab itu, kini siapakah di antara kalian yang bersedia memikul tanggungjawab dalam urusanku dan menjadi saudara, wasi, wali dan pengganti serta khalifahku (selepasku)?

Justeru itu, ‘Ali (‘a.s) yang paling muda di antara mereka mengatakan: Aku, wahai Rasulullah (s.‘a.w), aku sanggup memikul tanggungjawabmu. Lalu Nabi (s.‘a.w) memegang dan mengangkat tangan ‘Ali (‘a.s) sambil mengumumkan: Sesungguhnya inilah saudara, wasi, wali, imam dan khalifah (selepasku) di kalanganmu, maka hendaklah kamu mendengar dan mentaatinya